Featured image of post Kenapa Terdapat Sisa Partisi Unallocated Pada Drive Kita?

Kenapa Terdapat Sisa Partisi Unallocated Pada Drive Kita?

Penjelasan singkat ini membantu pembaca memahami mengapa sisa ruang kosong diperlukan dan bagaimana cara menanganinya agar proses instalasi berjalan lancar tanpa masalah.

Saat melakukan instal ulang laptop dan ingin menggabungkan beberapa partisi menjadi satu, Anda mungkin akan menemui kendala ketika mencoba untuk menggabungkan partisi kecil yang tersisa dengan partisi utama. Ketika akan menggabungkannya, mungkin Anda akan menerima peringatan seperti:

“The operation you selected will convert the selected basic disk(s) to dynamic disk(s). If you convert the disk(s) to dynamic, you will not be able to start installed operation systems from any volume on the disk(s) (except the current boot volume). Are you sure you want to continue?”

Ini seringkali terjadi pada laptop merek Hewlett-Packard (HP) dan sebagian besar disebabkan oleh aturan pengaturan disk Windows. Tidak cukupnya ruang buffer yang belum dialokasikan bisa menjadi penyebabnya.

Jika Anda mengalami masalah ini, pastikan Anda memahami bahwa ruang kosong kecil pada hard disk diperlukan untuk proses konversi disk dari basic ke dynamic. Tanpa ruang kosong tersebut, proses konversi akan gagal.

Jadi, solusinya adalah biarkan saja ruang tersebut kosong dan jangan mencoba untuk menggabungkannya ke partisi utama. Biarkan Windows mengatur ruang tersebut sesuai kebutuhan untuk memastikan proses konversi berjalan lancar.

Dengan mengetahui tips ini, Anda akan menghindari masalah yang tidak perlu saat melakukan partisi ulang laptop Anda.